JAKARTA-Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta tak menemukan adanya sopir bus di Terminal Kampung Rambutan yang menggunakan narkotika. Temuan itu membuat hati pemudik jadi adem.
Penumpang mudik ke berbagai daerah di Indonesia bisa tenang karena awak bus tak melakukan hal yang aneh-aneh. Para kru bus juga dipastikan dalam kondisi sehat, sehingga bisa dengan tenang mengantar perantau ke kampung halaman.
Pengendali Terminal Kampung Rambutan, Jumali mengatakan, berdasar hasil pemeriksaan urine dilakukan BNNP DKI Jakarta sejak Rabu (3/4/2024) para sopir bus AKAP dinyatakan bebas narkoba.
Tes urine dilakukan BNNP DKI Jakarta ini guna memastikan tidak ada sopir bus menggunakan narkotika atau obat-obatan terlarang yang berisiko membahayakan penumpang.
“Alhamdulillah hampir 30 orang yang kita periksa, semua negatif dan dinyatakan sehat untuk mengemudikan kendaraan,” kata Jumali di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (4/4/2024).
Menurut pengelola Terminal Kampung Rambutan hingga kini kondisi kesehatan seluruh sopir bus AKAP secara umum juga dinyatakan sehat, tidak ada memiliki penyakit serius.
Hal ini berdasarkan pada pemeriksaan kesehatan meliputi kolesterol gula darah, dan kondisi umum dilakukan tim medis dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta terhadap para sopir bus AKAP.
“Pengemudi yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan kita pastikan dalam keadaan sehat. Kalau gula darah tinggi kita larang berangkat. Jadi yang menentukan dari tim kesehatan,” ujarnya yang dikutip dari tribunjakarta.com. (*)
