SOLOK-Pelaksanaan pemilihan legislatif (pileg) usai sudah. Kini masyarakat menanti pemilihan kepala daerah. Kandidat bupati dan gubernur mulai bermunculan.
Anggota DPRD Sumbar dua periode, Ahmad Rius digadang-gadang dan didambakan masyarakat untuk maju dalam kontestasi pilkada Kabupaten Solok.
Tahapan pilkada tahun ini terbilang begitu pendek dan ruang waktu para kandidat yang tampil untuk bersosialisasi.
Setidaknya, seperti pilkada periode lalu, begitu panjang pengenalan diri kandidat kepada masyarakat, bisa sampai dua dan tiga tahun bersosialisasi.
Penulis mencoba melakukan petulangan di beberapa nagari di Kabupaten Solok, meski belum ada koordinasi dan konfirmasi dengan Ahmad Rius, namun namanya sangat santer jadi perbincangan di kalangan para tokoh Kabupaten Solok.
Sosok yang malang melintang di kancah perpolitikan ini, telah dua periode diberi amanah rakyat di kursi parlemen daerah terkenal sebagai daerah penghasil markisah ini. Terlepas dari kelebihan dan kekurangan seseorang, karir politik politisi PAN ini kian melambung. Dua periode juga berkantor di DPRD Sumbar.
Meski dengan mepetnya waktu pelaksanaan pilkada, namun para tokoh terkesan enggan memunculkan diri untuk ikut dalam ajang kontestasi pilkada.
Tulisan ini dibuat berdasarkan pantauan dan amatan penulis serta perbincangan dengan tokoh-tokoh masyarakat, pasca daerah ini ditinggalkan Bupati Epyarda Asda siap bertarung untuk perebutan kursi gubernur.
Ahmad Rius merupakan kandidat yang tepat untuk memimpin Kabupaten Solok. Selain matang pengalaman juga mumpuni untuk menjabat menjadi bupati.
Penulis mencoba menggali pendapat dan keinginan masyarakat Kabupaten Solok dalam memilih pemimpin.
Mayoritas tokoh-tokoh yang ditemui, dari beberapa nama kandidat yang muncul, Ahmad Rius menjadi salah satu kandidat yang selalu menjadi perbincangan hangat masyarakat.
Selain didukung pengalaman yang mumpuni dan karir politik, Ahmad Rius yang bergelar Datuk Mantari Ameh ini, figurnya juga sudah dikenal dalam perannya di panggung perpolitikan daerah.
Penulis belum melakukan konfirmasi kepada Ahmad Rius, seputar kesedian dia untuk maju sebagai kandidat bupati, namun penulis mencoba melahirkan keinginan tokoh-tokoh masyarakat di beberapa nagari. Memang, tertumpang harapan agar Ahmad Rius ikut maju di pilkada mendatang. (SYAMSUL AZWAR, wartawan muda).
