Daerah  

Jarak Pandang di Pekanbaru Terbatas, Belum Ada Gangguan Penerbangan

Kabut asap di Pekanbaru yang mengakibatkan jarak pandang terbatas. (riau.go.id)
Kabut asap di Pekanbaru yang mengakibatkan jarak pandang terbatas. (riau.go.id)

PEKANBARU-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis data jarak pandang. Pada Minggu (7/10/2023) jarak pandang di Pekanbaru terpantau sangat terbatas. Tepatnya di pukul 07.00 hanya berada di angka 400 meter.

“Pagi ini jarak pandang di Pekanbaru sangat terbatas, hanya 420 meter. Itu adalah campuran uap air dan asap. Tapi lebih banyak uap airnya dibandingkan dengan asapnya,” ujar Forecaster on Duty Stasiun Pekanbaru BMKG stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna.

Ia mengatakan jarak pandang yang sangat terbatas ini segera membaik seiring munculnya sinar matahari. “Estimasi mulai jam 9.00 sudah mulai membaik. Jika matahari muncul maka jarak pandang akan berangsur membaik,” katanya.

Dia sampaikan, suhu Udara Riau hari ini berada di angka 23.0 – 33.0 °C dengan kelembapan Udara 56 – 98 persen. Sementara arah angin berhembus ke Tenggara – Selatan dengan kecepatan 10 – 30 kilometer/jam. Prakiraan tinggi gelombang di perairan Riau berkisar antara 0.50 – 1.25 meter.

Baca Juga  Australia Kirim Water Boombing ke Riau

Penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru

Meski jarak pandang pada pagi hari di Kota Pekanbaru terbatas, namun pihak Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Kota Pekanbaru mengklaim penerbangan masih aman dan tidak ada gangguan.

“Penerbangan pagi aman sudah take off on schedule. Tidak ada kendala,” ujar Executive General Manager (EGM) Bandara SSK II Pekanbaru, Radityo Ari Purwoko, Minggu (8/10/2023) yang dikutip dari riau.go.id.

Ia mengatakan pukul 07.00 WIB pagi tadi memang untuk jarak pandang di Pekanbaru sangat terbatas, sempat 400 meter. Namun, jarak pandang tersebut kini sudah semakin membaik. Apalagi keterangan dari BMKG jarak pandang terbatas juga karena Fog. Kendati begitu, biasanya ketika matahari muncul maka akan jarak pandang akan semakin membaik.

“Jam 07.30 tadi sudah di angka 800 meter, sudah memungkinkan pilot untuk landing dan ini kami monitor terus. Untuk kedatangan, maskapai Batik dan Citilink pagi tadi juga sudah mendarat. Wings Air juga sudah terbang ke Medan,” ucapnya.

Baca Juga  Tingkatkan Kapasitas, Pimpinan dan Anggota DPRD Padang Ikuti Bimtek di Bukittinggi

Diungkapkan, penerbangan dari Kuala Lumpur memang sedikit keterlambatan keberangkatan (Air Asia) sekitar 30 Menit. “Namun yang pasti saat ini sudah aman untuk landing dan take off,” tandasnya. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *