Berita  

Selain Anak Salido, Bus Ini Juga Nyalakan Sein Kiri di Lintasan Jakarta-Sumbar, Sejak Injak Rem Berhenti Belum Ada Tanda Aktif Lagi

Armada Bus Pangeran
Armada Bus Pangeran

PADANG-Tercatat sebagai pendatang baru di lintasan Jakarta-Sumbar, bus Anak Salido nyalakan sein kiri dan injak rem berhenti.

Bus itu tak lagi terlihat di lintasan. Bahkan, loket atau perwakilan di Terminal Bareh Solok sudah kosong dan tak ada lagi merek bus Anak Salido.

Pada musim mudik dari Jakarta ke Sumbar lalu, Anak Salido sempat meramaikan lintasan Jakarta-Sumbar.

Dikutip dari YouTube, Rian Wicaksono pada Maret lalu, atau jelang Lebaran 2024, bus tersebut bergerak dari Terminal Poris ke Ranah Minang pada 26 Maret lalu. PO Anak Salido memiliki 36 seat.

Berbeda dengan rute bus Minang umumnya, Anak Salido melintas hingga Pesisir Selatan. Wilayah kabupaten di Selatan Sumatera Barat itu yang disinggahi PO Anak Salido adalah Salido, Painan, Balai Selasa, Surantiah, Kambang, Air Haji dan Indrapura.

Sejak adanya tol Trans Sumatera, banyak perusahaan otobus bermunculan di Sumbar. Pengusaha menangkap peluang berpalingnya masyarakat dari transportasi udara ke transportasi darat. Bus baru dirilis memanfaatkan momentum lebaran.

Anak Salido juga menghadirkan layanan legrest. Sesuai dengan namanya, bus ini akan melintas dari Jakarta hingga Pesisir Selatan, tepatnya Terminal Sago Painan.

Rute yang akan dilalui bus itu, Jakarta-Muara Bungo-Sijunjung-Solok-Padang-Bungus dan Sago. Salido merupakan sebuah nagari di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Kini, bus itu istirahat dan bisa jadi nanti muncul lagi jelang Lebaran 2025.

Perusahaan otobus Pangeran yang berbasis di Bukittinggi istirahat dari lintasan Sumbar-Jakarta. Bus itu nyalakan sein kiri dan injak rem berhenti.

Bus hentikan pelayanan Sumbar-Jabodetabek sejak 25 April 2024. Persaingan bus Padang-Jakarta memang ketat. Sekarang trennya bukan lagi sekedar duduk di bus, tapi ke perantauan sambal tiduran.

Disebut-sebut, bus Pangeran istirahat sementara karena manajemen melakukan pembenahan di tengah ketatnya persaingan bus AKAP di rute tersebut.

Perusahaan otobus Pangeran merupakan satu-satunya bus menggunakan mesin depan di lintasan Sumatera Barat-Jakarta. Bus itu berpusat di Bukitinggi yang juga melayani rute Bukittinggi-Medan dan sebaliknya.

Bus Pangeran menggunakan Marcedes-Benz OH 1623 dengan berbalut body Laksana Discovery.

Perusahaan Otobus Pangeran milik pengusaha asal Bukittinggi dengan badan hukum PT Pangeran Aman Sukses. Bus itu memulai line perdana pada Mei 2022. (*)



Kunjungi Kami di Google News:

google news
Exit mobile version