Daerah  

Lebaran Tiba, Produksi Sampah di Sumbar Diprediksi Meningkat, Tiga Faktor Jadi Pemicu

Jangan buang sampah sembarangan.
Jangan buang sampah sembarangan.

PADANG-Lebaran tiba. Selama liburan hari raya, produksi sampah di Sumbar diprediksi meningkat signifikan. Kabupaten dan kota diminta bersinergi dalam penanggulangan sampah tersebut.

Guna memastikan pengendalian sampah selama masa libur Lebaran, Gubernur Mahyeldi Ansharullah menerbitkan Surat Edaran (SE) bernomor: 660/01/SE/DLH-2024 tentang Pengendalian Sampah Hari Raya Idul Fitri 1445 pada 4 April lalu.

Surat edaran tersebut berisikan imbauan kepada seluruh bupati dan wali kota agar mengintensifkan pengendalian sampah di wilayah kerja masing-masing.

“Kita berharap, selama masa libur, penanganan sampah tetap harus terkelola secara baik. Kewenangan itu ada pada kabupaten/kota, maka kita berikan imbauan melalui surat edaran,” kata Mahyeldi di Padang, Minggu (7/4/2024).

Guna mendukung upaya tersebut, sambung Mahyeldi, pihaknya juga telah mengambil peran dengan mengaktifkan kembali pemanfaatan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah regional Payakumbuh secara sementara. Meski pun belum permanen, tapi gubernur meyakini, daerah akan sangat terbantu.

Baca Juga  Peringati HBI, Imigrasi Biak Adakan Syukuran

Pembukaan sementara itu disebabkan saat ini kondisi TPA masih dalam masa pemeliharaan akibat longsor beberapa waktu lalu.

“Kondisi endesak, maka TPA Regional Payakumbuh kita aktifkan kembali sementara. Belum bisa permanen, karena saat ini itu masih dalam perbaikan,” ujarnya yang dikutip dari keterangan pers Biro Adpim Setdaprov Sumbar.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Tasliatul Fuadi menyebutkan, volume sampah di Sumbar selama masa libur Lebaran diperkirakan meningkat signifikan.

Menurutnya, hal tersebut dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti bertambahnya jumlah orang karena mudik, meningkatnya pola konsumsi dan tingginya mobilitas masyarakat selama masa itu. (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *