Berita  

Tradisi Pelanggan Bus ALS, Naik Saling Tak Kenal, Turun Jadi Saudara

Salah satu armada PO ALS. (kompas.com)
Salah satu armada PO ALS. (kompas.com)

PADANG-Perjalanan darat akan selalu menghadirkan cerita seru. Banyak kisah yang aka diperoleh dalam perjalanan berbilang hari. Pelanggan bus ALS punya tradisi unik yang muncul setelah melakukan perjalanan.

Para penumpang dan kru yang sejak awal keberangkatan tak saling kenal, nanti di ujung perjalanan akan jadi saudara. Selama dalam perjalanan, penumpang sesame penumpang jadi akrab, termasuk juga penumpang dengan para kru.

Persaudaraan terbangun lantaran jauhnya perjalanan yang memakan waktu berjam-jam bahkan berhari-hari. Maklum saja, ALS memiliki rute terjauh, bahkan ada rute Medan-Malang, hingga Medan-Yogyakarta.

Baca Juga  Bus Baru Gumarang Jaya Tanpa Livery Kudo Gumarang, Jadi Pembeda Antara Ma Unjua Class dengan Eksekutif?

Namun, lantaran bercanda selama perjalan, akhirnya jadi saudara. Sampai di Medan akan saling beri nomor HP dan lanjut komunikasi.

“Begitulah kami kalau ke Medan. Di rumah makan saling kenalan, sampai di tujuan jadi saudara,” kata seorang warga yang pernah naik bus ALS, Selasa (6/5/2025). (*)

Baca berita lainnya di Google News




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *