SERGAI-Suasana duka menyelimuti keluarga Aswad, warga Dusun I Keramat Asam, Desa Pekan, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, setelah anak laki-lakinya, Muhammad Ridho (7), ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam saat mandi di sungai PAM Dusun I, Jumat (30/5/2025).
Peristiwa nahas ini bermula sekitar pukul 13.00, ketika korban bersama dua temannya, Zaki dan Wahyu, berpamitan kepada Aswad yang sedang bekerja membubul jaring di sekitar jambur/tangkahan sungai PAM. Ketiganya kemudian bermain dan mandi di sungai yang berlokasi tidak jauh dari tempat ayah korban bekerja.
Sekitar pukul 13.30, Aswad mulai merasa curiga ketika melihat Wahyu berjalan sendirian pulang.
Saat ditanya keberadaan Ridho, Wahyu hanya terdiam. Aswad pun langsung melakukan pencarian, namun tidak menemukan anaknya. Kecurigaannya semakin kuat ketika ia melihat pakaian Ridho tergeletak di pinggir sungai.
Aswad kembali bertemu Wahyu dan mendesaknya untuk menjelaskan. Wahyu akhirnya mengaku bahwa Ridho sempat meminta tolong di dekat sebuah sampan. Mendengar hal itu, Aswad panik dan segera meminta bantuan warga sekitar untuk mencari Ridho yang diduga tenggelam.
Informasi tenggelamnya Ridho langsung diterima Polsek Tanjung Beringin. Dipimpin Kapolsek AKP Pamilu H. Hutagaol sejumlah personel bersama warga melakukan pencarian di sekitar lokasi.
Setelah lebih dari dua jam pencarian, sekitar pukul 16.05, tubuh Muhammad Ridho akhirnya ditemukan oleh seorang warga bernama Muhammad Yusuf.
Yusuf secara tak sengaja menyentuh tubuh korban saat menyeberangi sungai, lalu segera mengangkat dan memanggil warga lainnya.
Korban segera dibawa ke Puskesmas Tanjung Beringin untuk mendapat pertolongan pertama, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sultan Sulaiman. Namun, upaya medis tidak membuahkan hasil. Setelah pemeriksaan, tim dokter menyatakan bahwa Muhammad Ridho telah meninggal dunia.
Jenazah korban kemudian dibawa kembali ke rumah duka di Dusun I Keramat Asam untuk dimakamkan. Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar.
Pihak kepolisian Polsek Tanjung Beringin mengimbau para orang tua agar meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak, terutama saat bermain di sekitar lokasi berbahaya seperti sungai.(ML.hrp)